Bagaimana mengukur Berat Berlian?
Mengukur berat berlian bukanlah suatu yang amat sulit, banyak alat yang digunakan dalam mengukur berat berlian. Apalagi untuk berlian yang tidak terikat dan berbentuk bulat. Ada alat yang bernama meetmess, berlian cukup diukur bagian mahkotanya saja dengan meetmess, disesuaikan dengan lubang pada meetmess tersebut.
Gambar Meetmes |
Alat di atas hanya dapat digunakan untuk mengukur berlian bentuk bulat, umumnya alat ini hanya bisa mengukur berlian dengan berat 2 carat, karena memang lubang terbesar ukurannya dua carat.
Alat yang lain untuk mengukur berlian adalah Alat dan buku Moe, berlian diukur lebar diameter dan tingginya lalu ukurannya lihat tabel pada buku Moe, alat ini juga hanya untuk berlian bulat. untuk berlian yang terikat mangkok yang tingginya susah diukur kita akan kesulitan.
Gambar Permata dengan ekor tertutup |
Gambar Alat Moe |
Cara yang lain dalam mengukur berlian adalah dengan perhitungan, umumnya berlian diukur dengan alat yang bernama AD Leveridge. kemudian hasilnya masukan ke Formula / rumus. satuan ukurannya adalah milimeter dan hasilnya dalam karat. Apabila satuannya masih berbentuk lain maka perlu dikonversi ke milimeter terlebih dahulu.
Ad Leveridge |
Bentuk | Image | Rumus |
Round | Berat = r² x T x 0.00696 x SG | |
Oval | Berat = D² x T x 0.0018465 x SG | |
Marquise | Berat = (P – 1/3L ) x L x T x 0.0021875 x SG | |
Emerald | Berat = (P – 1/3L) x L x T x 0.0036931 x SG | |
Heart | Berat = P x L x T x 0.0016761 x SG | |
Pear | Berat = P x L x T x 0.0017613 x SG | |
Keterangan: SG adalah Spesific gravity atau berat jenis ( BJ ) = 3.52 | ||
Ukuran Panjang adalah ukuran Vertikal sedangkan lebar adalah ukuran horisontal |
0 komentar:
Posting Komentar